Wall Street Tutup Gara-gara Topan Sandy, Dibuka Kembali Rabu

Selasa, 30 Oktober 2012

Pasar saham Wall Street terpaksa diliburkan pada perdagangan awal pekan menyusul adanya Topan Sandy. Perdagangan akan dilanjutkan Rabu.

Penutupan perdagangan gara-gara cuaca ini merupakan pertama kalinya dalam 27 tahun terakhir. NYSE Euronext dan Nasdaq OMX, dua operator bursa saham terbesar di Amerika Serikat (AS) menyatakan perdagangan Selasa yang rencananya akan berjalan seperti biasa pun dibatalkan.

"Jika Anda berencana (menutup perdagangan) dua hari, itu akan menimbulkan kekacauan finansial yang cukup serius untuk beberapa investor yang sudah punya rencana," kata Jim Paulsen, dari Wells Capital, dikutip Reuters, Selasa (30/10/2012).

Perdagangan Rabu dinilai sangat penting karena merupakan hari terakhir di bulan Oktober, di mana para trader biasanya menghias portofolio. Akan tetapi dengan angin kencang dari pesisir timur itu diperkirakan akan mengganggu jalannya perdagangan, terutama ancaman mati listrik.

Angin kencang serta potensi banjir sudah mulai dirasakan di sepanjang pesisir pantai Atlantic. Selain itu diprediksi juga akan turun salju yang cukup tebal di pusat topan yang bergerak dari bagian selatan New Jersey dan Delaware Senin malam nanti waktu setempat.

Efek dari penutupan perdagangan Senin ini mulai terasa. Analis memperkirakan penundaan perdagangan ini berpotensi mengurangi pendapatan bank dan sekuritas hingga jutaan dolar AS.

Beberapa perusahaan menunda pengumuman laporan kinerja keuangan, sementara perbankan menutup cabang yang berada di daerah utara alias daerah-daerah yang terkena bencana.

Berita Terkait: