Federer tampil sebagai juara Wimbledon usai mengalahkan Andy Murray dengan skor 4-6, 7-5, 6-3, dan 6-4. Federer sempat tertinggal di set pertama, namun bangkit dan tak tertahankan oleh Murray di tiga set berikutnya.
Petenis berusia 30 tahun ini pun menorehkan catatan gemilang karena gelar tersebut; meraih grand slam ke-17, menyamai pencapaian Pete Sampras--yang adalah petenis idolanya--, serta memupus puasanya akan gelar grand slam.
Terakhir kali Federer menjadi juara ajang grand slam adalah pada 2010, ketika dirinya memenangi Australia Terbuka. Catatan lainnya? Ia kini jadi petenis nomor satu dunia lagi.
"Luar biasa, sungguh luar biasa," ujarnya singkat seusai laga.
Dengan usia yang mencapai kepala tiga, Federer belum bertekad untuk berhenti ataupun mundur setapak. Ia malah mengaku tengah berada dalam performa terbaiknya.
"Dalam beberapa pertandingan terakhir, saya menampilkan performa terbaik."
"Saya tak bisa lebih bahagia dari ini. Sangat menyenangkan kembali ke sini sebagai juara dan ini adalah momen yang hebat. Sangat menyenangkan bisa meraih trofi ini lagi setelah tiga tahun," ucap Fed-ex.