Barcelona 6-1 AS Roma (25/11/2015)

Rabu, 25 November 2015

Barcelona tak menemui kesulitan berarti untuk mendapatkan kemenangan kala menjamu AS Roma di lanjutan Liga Champions. Blaugrana menang telak 6-1 dalam laga yang benar-benar mereka kuasai.

Menjamu Roma di Camp Nou, Rabu (25/11/2015) dinihari WIB, Barca tampil amat dominan dalam penguasaan bola dengan persentase mencapai 66%. Mereka melepaskan 18 tembakan dengan 12 mengarah ke gawang, sementara Roma punya delapan percobaan di mana empat tepat sasaran.

Barca memanfaatkan garis pertahanan tinggi Roma dengan mengalirkan bola ke kedua sisi, plus memaksimalkan tusukan-tusukan dari para pemain lini kedua mereka. Skema ini berbuah gol pertama yang diciptakan Luis Suarez pada menit ke-15.

Tiga menit berselang, Lionel Messi menggandakan skor. Sepakan voli Suarez di menit ke-44 lantas menutup babak pertama dengan skor 3-0.

Di babak kedua, Barca terus melanjutkan dominasinya. Mereka menambah gol lewat Gerard Pique di menit ke-56, disusul gol kedua Messi empat menit berselang, dan sepakan Adriano di menit ke-77.

Roma punya kesempatan untuk menipiskan kedudukan lewat titik penalti menyusul pelanggaran Thomas Vermaelen terhadap Edin Dzeko. Tapi Dzeko yang maju sebagai eksekutor gagal menyarangkan bola ke dalam gawang, setelah tembakannya terbaca oleh Marc-Andre ter Stegen. Meski begitu, Dzeko menebus kegagalannya dengan mencetak gol hiburan di penghujung laga.

Dengan hasil ini, Barca mengukuhkan posisi di puncak klasemen Grup E dengan nilai 13 dari lima laga. Mereka sudah dipastikan lolos sebagai juara grup. Roma sementara itu masih di posisi dua dengan lima poin, unggul head to head dari Bayer Leverkusen di urutan tiga. BATE Borisov sementara itu ada di posisi empat dengan empat angka.

Jalannya Pertandingan

Empat menit pertandingan berjalan, Barca mendapatkan sebuah peluang. Sepakan Lionel Messi dari sisi kanan masih mampu dihalau Wojciech Szczesny.

Memasuki menit ke-7, Barca menemukan celah di sisi kiri. Neymar menerima umpan terobosan di sisi kiri dan tak terkawal, sebelum kemudian mengoper ke Messi di depan gawang. Messi menyontek bola masuk ke gawang, tapi tak ada gol. Neymar lebih dahulu dalam posisi offside.

Peluang lain didapatkan Barca di menit ke-9. Messi menerima umpan terobosan di sisi kanan, berhasil mendahului Lucas Digne yang menjaganya. Tapi sepakan Messi cuma melebar tipis ke kanan gawang.

Roma nyaris saja mendapatkan keunggulan di menit ke-13. Dari sebuah sepak pojok, bola diarahkan ke Radja Nainggolan di tengah, yang lantas melepaskan umpan lambung ke dalam kotak penalti. Bola disambut sundulan Edin Dzeko, tapi masih melambung tipis.

Dua menit berselang, Barca memetik gol. Alves menerima umpan terobosan di sisi kanan dan berhasil meninggalkan Iago Falque yang mengawal. Dia kemudian mengoper ke Luis Suarez yang berlari bebas di tiang jauh, untuk menyontek bola dengan ringan ke dalam gawang.

Tiga menit kemudian, Messi menggandakan keunggulan Barca. Neymar mengoper ke Messi, lalu melakukan umpan satu dua dengan Suarez. Menerima umpan terobosan lambung dari Suarez, Messi lalu men-chip bola melewati Szczesny. Tendangannya berakhir di pojok kanan gawang.

Barca terus menekan Roma, tak membiarkan tamunya tersebut memegang bola. Roma sampai titik ini kesulitan mengalirkan bola dan membangun serangan karena pressing tinggi tuan rumah.

Roma punya sebuah peluang dari bola mati pada menit ke-41. Pjanic mengarahkan bola ke sisi kanan, disambut sepakan Florenzi ke arah mulut gawang. Marc-Andre Ter Stegen mengamankan situasi dengan menepis bola keluar.

Barca mendapatkan gol ketiga jelang babak pertama usai. Bola sapuan dari Seydou Keita disambut sepakan voli Suarez dari depan kotak penalti. Szczesny tak kuasa menghalau laju bola. Barca menutup babak pertama dengan keunggulan 3-0.

Empat menit babak kedua berjalan, Barca mencatatkan peluang apik. Messi menerima umpan dari Alves di sisi kanan, lalu mencoba mengarahkan sepakan ke pojok kiri gawang. Szczszny masih mampu menjangkau bola dan mengamankannya.

Tak lama berselang, giliran Neymar melakukan percobaan dari luar kotak penalti. Tendangan kerasnya dihalau Szczesny.

Roma dapat sebuah peluang apik di menit ke-55. Iago mendapatkan ruang di dalam kotak penalti dan menyambut umpan dari Juan Iturbe. Sepakannya masih mampu ditepis oleh Ter Stegen.

Semenit berselang, Barca justru menambah gol. Bermula dari sepak pojok, bola kemudian diterima Messi di sisi kanan di dalam kotak penalti. Messi tak menuntaskannya sendiri, melainkan mengoper ke Gerard Pique yang bebas di muka gawang. Pique menceploskan bola dengan mudah.

Gol kelima Barca kemudian tercipta di menit ke-60. Neymar menerima bola di sisi kiri, mengoper ke Suarez di tengah, dan coba diteruskan ke Messi yang berlari dari lini kedua. Messi mengarahkan sepakan, tapi mampu ditepis Szczesny. Hanya saja bola pantulan mampu disambut Messi lagi dan menjadi gol.

Neymar nyaris mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-71. Hanya saja sepakan melengkungnya masih tipis di sisi kanan gawang Roma.

Baru semenit masuk lapangan, Salih Ucan langsung menyumbangkan penalti untuk Barca usai menjatuhkan Neymar. Neymar maju sebagai algojo dan sepakannya berhasil ditepis oleh Sczcesny. Tapi bola pantulan disambut oleh Adriano dan menjadi gol keenam Barca.

Roma punya kesempatan bagus untuk menipiskan ketertinggalan di menit ke-82, setelah Thomas Vermaelen menjatuhkan Dzeko di kotak penalti. Dzeko maju sebagai algojo, tapi sepakannya terbaca oleh Ter Stegen.

Di menit ke-90, Barca punya peluang lain untuk mencetak gol ketujuh. Neymar menerima umpan terobosan di sisi kiri dan bergerak ke arah gawang. Penyerang asal Brasil itu melepaskan sepakan, tapi di saat bersamaan Kostas Manolas tiba untuk memblok.

Di menit-menit terakhir, Dzeko menebus kegagalan penaltinya setelah mencetak gol sundulan menyambut umpan Digne. Tak lama berselang, laga usai.

Susunan pemain:

Barcelona: Ter Stegen, Pique (Bartra 56'), Dani Alves, Jordi Alba, Vermaelen, Rakitic, Busquets (Samper 46'), Sergi Roberto (Adriano 64'), Suárez, Messi, Neymar

Roma: Szczesny, Ruediger, Digne, Maicon, Manolas, Nainggolan (Iturbe 46'), Falque, Pjanic (Ucan 75'), Keita, Florenzi (Vainqueur 58'), Dzeko

Berita Terkait: