Film Bergenre Komedi Erotis, Eric Cantona Tampil Jadi 'Sang Pejantan'

Jumat, 04 Oktober 2013

Dalam karier sepakbolanya Eric Cantona dikenal sebagai sosok penuh warna. Di dunia film yang kini ditekuninya, Cantona boleh jadi juga tak mau tampil begitu-begitu saja. Tengok saja film terbarunya yang bergenre komedi erotis.

Sebelum pensiun bermain sepakbola pada tahun 1997 lalu, Cantona dikenal sebagai seorang pemain arogan nan kontroversial, tetapi juga luar biasa jagonya. Sampai kini ia pun masih jadi ikon pujaan di Manchester United yang merupakan klub terakhirnya sebelum gantung sepatu.

Selepas tak lagi bermain sepakbola, salah satu dunia yang digeluti pria Prancis berusia 47 tahun itu adalah perfilman. Sebagai aktor, ia setidaknya sudah pernah tampil dalam film "Elizabeth" (1998) yang berlatar belakang sejarah, "French Film" (2008) yang bergenre komedi, dan "Looking for Eric" (2009) di mana ia memerankan dirinya sendiri.

Eksistensinya di dunia film sejauh ini juga cukup diakui. Itu salah satunya terbukti setelah Cantona ditunjuk menjadi Presiden Juri untuk edisi ke-24 Dinard British Film Festival yang berlangsung pada awal Oktober ini.

Nah, seperti dilansir Telegraph, setelah melakoni tugas tersebut Cantona akan segera merilis film terbarunya, "Les Rencontres d'apres minuit", yang kira-kira dapat diartikan sebagai Pertemuan-pertemuan Setelah Tengah Malam.

Dalam film yang bergenre komedi erotis ini, Cantona akan memerankan karakter L’Etalon, alias sang Pejantan. Ia dikisahkan mendapat undangan dari sebuah pasangan muda dan pelayannya yang seorang waria, untuk melakukan pesta seks.

Mengenai film yang akan dirilis bulan November tersebut, Cantona menggarisbawahi bahwa karya terbarunya tersebut bukan sekadar film sensual murahan, "Melainkan elegan dan unik."

Berita Terkait:

Bola
Sepakbola Dunia