Ducati Masih Yakin Setelah Tes Pramusim Yang Buruk

Selasa, 08 Maret 2011

Tidak ada hasil bagus didapat Ducati pada sesi tes pramusim yang digelar awal tahun ini. Masih kalah dibanding kompetitor-kompetitornya, pabrikan asal Italia itu masih optimistis dengan daya saingnya.

Pada dua sesi ujicoba yang digelar di Sirkuit Sepang di bulan Februari lalu Ducati tertinggal jauh dari para pesaingnya. Saat Honda tampil mendominasi dengan selalu menempatkan pembalapnya di posisi terdepan, Valentino Rossi dua kali duduk di posisi 11 catatan waktu keseluruhan. Sementara Nicky Hayden berturut-turut menempati urutan delapan dan 12.

Hasil tersebut menjadi indikasi buruk buat Ducati mengingat balapan pertama tak sampai dua pekan lagi digelar. Apalagi Rossi sempat mengeluhkan setingan Desmosedici GP11 yang dianggapnya belum maksimal.

Meski masih punya banyak yang harus diperbaiki, Ducati menolak untuk khawatir dengan kondisinya saat ini. Hasil buruk yang didapat pada sesi ujicoba lalu diyakini muncul hanya karena masalah adaptasi.

"Tes terakhir di Sepang menarik untuk kedua pembalap. Kami bisa mencoba settingan berbeda, tapi sangat penting untuk melanjutkan lebih banyak tes. Tes terakhir di Qatar akan menjadi awal untuk menentukan tujuan yang lebih baik," sahut tim manajer Ducati Marlboro Team, Vittoriano Guareschi.

Satu hal yang membuat Guareschi tetap memandang optimistis peluang Ducati adalah mulai terciptanya kesepahaman antara Rossi dengan Jeremy Burgess tentang arah pengembangan dan setting motor.

"Motor Valentino menjadi lebih mudah untuk dikendalikan dan dia bersama Jeremy Burgess semakin saling memahami antara satu dengan lainnya. Tapi itu tidak berarti kami tak butuh lebih banyak pengembangan dan ujicoba," tuntas Guareschi di AS.

Berita Terkait:

Sports
MotoGP