Manchester United melanjutkan hasil positif di International Champions Cup 2014. 'Setan Merah' mengalahkan Inter Milan lewat adu penalti setelah imbang 0-0 selama 90 menit.
Dalam laga di FedEx Field, Maryland, Inter menurunkan starter kombinasi pemain muda dan pengalaman dalam skema 5-3-2, yang pada prosesnya kerap berubah menjadi 3-5-2. Dodo, Rene Krhin, Mauro Icardi, dan Ruben Botta didampingi nama-nama yang lebih matang seperti Nemanja Vidic, Jonathan, dan Andrea Ranocchia.
Samir Handanovic diturunkan sebagai starter. Lini belakang ditempati oleh Juan, Vidic, Ranocchia dengan Dodo dan D'Ambrosio di sisi terluar. Jonathan, Kuzmanovic, dan Krhin mengawal lini tengah, di mana Icardi dan Botta berduet di lini depan.
Sementara MU kembali menurunkan pola 3-5-2 seperti yang sebelumnya diterapkan kala menang 3-2 atas AS Roma. Namun kali ini Louis van Gaal menurunkan skuat yang lebih serius tanpa nama-nama seperti Sam Johnstone, Tyler Blackett, dan Reece James.
Lini tiga bek diisi oleh Phil Jones, Jonathan Evans, dan Chris Smalling. Di tengah, Juan Mata, Darren Fletcher, dan Ander Herrera diapit oleh Ashley Young dan Antonio Valencia yang ditempatkan sebagai pemain sayap. Sedang Wayne Rooney dan Danny Welbeck dipercaya jadi penggedor.
Peluang pertama menjadi milik MU, yang tercipta pada menit ke-11. Bola sepak pojok Mata disambut tandukan Jones, namun hanya membentur tiang. Bola liar coba dicocor oleh Evans, tapi kalah cepat dengan bek Inter.
Rooney mencatatkan peluang berikutnya beberapa menit kemudian. Penyerang timnas Inggris ini melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, namun masih melayang di atas mistar gawang.
MU tampil dominan di babak pertama. Dalam menyerang, 'Setan Merah' mengandalkan umpan-umpan pendek untuk mencari celah di pertahanan Inter.
Sebaliknya, anak asuh Walter Mazzarri bermain menunggu untuk melancarkan serangan cepat lewat umpan-umpan panjang ke kedua sayapnya.
Lebih dominan, MU kembali mencatatkan peluang di menit ke-41. Dari tengah, mereka membangun serangan ke arah sayap sebelum kemudian mengembalikan bola ke Mata di area tengah, yang berupaya merangsek ke kotak penalti.
Mata mengakhiri serangan dengan tembakan dari depan kotak 16 meter, tapi masih tipis di kanan gawang. Babak pertama pun usai tanpa gol.
MU mengganti hampir seluruh pemainnya di babak kedua. Sejumlah pemain muda dimasukkan seperti Adnan Januzaj, Michael Keane, dan Wilfried Zaha. Luke Shaw juga diberi kesempatan tampil di paruh kedua ini.
Sementara Inter cuma mengganti satu pemain di saat bersamaan. Mazzarri menarik keluar Krhin, menggantikannya dengan rekrutan anyar Yann M'Vila.
MU kembali mencatatkan peluang di menit ke-61, kala Nani melakukan percobaan dari luar kotak penalti. Namun tendangannya masih melenceng ke kiri gawang.
Sejumlah tenaga baru dimasukkan Inter di menit ke-64. Yuto Nagatomo, Saphir Taider, Diego Laxalt, dan Juan Carrizo dimasukkan.
Masuknya sejumlah pemain baru di kedua kubu tak mengubah jalannya pertandingan. MU tetap menekan Inter.
Di menit ke-71, Tom Cleverley mendapatkan peluang apik. Diawali dari umpan silang Young di sisi kanan, Claverley yang cukup bebas di depan kotak penalti menyambut bola dengan sepakan first time, tapi masih melayang di atas mistar.
Tiga menit berselang, giliran Nani yang mendapatkan kans. Dari tengah, Fletcher menyodorkan bola kepada Nani yang cukup bebas di dalam kotak penalti. Tapi tendangan kaki kiri pemain internasional Portugal itu mampu dihalau Carrizo.
Di menit ke-85, Inter akhirnya mencatatkan peluang on target pertama di laga ini. Mendapatkan tendangan bebas tak jauh dari muka kotak penalti, Freddy Guarin mengarahkan sepakan keras ke pojok kanan atas. Berhasil ditepis David de Gea.
Tak ada gol tercipta di sisa laga, laga pun dilanjutkan ke babak adu penalti. MU menang setelah kelima penendangnyua, Young, Chicarito, Cleverley, Kagawa, dan Fletcher sukses menjalankan tugas.
Sementara satu penendang Inter yakni Marco Andreolli gagal setelah tendangannya membentur tiang. Tiga pemain lain yang sukses adalah Guarin, M'Vila, dan Taider.
Dengan kemenangan ini, MU masih memimpin klasemen dengan nilai lima dari dua laga, sementara Inter mengikuti dengan tiga poin.
Di belakang keduanya ada Real Madrid yang punya satu angka dan AS Roma yang belum mendapatkan nilai.
Susunan pemain:
Inter: Handanovic (Carrizo 64'), Juan, Vidic (Andreolli 72'), Dodo (Nagatomo 64'), Ranocchia, D'Ambrosio, Jonathan (Guarin 84'), Kuzmanovic (Taider 64'), Krhin (M'Vila 46'), Icardi, Botta (Laxalt 64')
MU: Lindegaard (De Gea 46'), Jones (Kagawa 46'), Evans, Smalling (Shaw 46), Mata (Cleverley 46'), Young (Januzaj 46'), Herrera (Keane 46'), Fletcher, Valencia, Rooney (Zaha 46'), Welbeck (Nani 46' (Chicarito 77'))
