Granada 1-0 Barcelona (13/4/2014)

Minggu, 13 April 2014

Barcelona dipaksa pulang dengan tangan hampa. Menantang Granada di Los Carmenes, Minggu (13/4) dinihari WIB, El Barca menelan kekalahan tipis dengan skor akhir 0-1.

Meski kalah, Barca tampil sangat dominan. Statistik Whoscored mencatat bahwa pasukan Gerardo Martino itu memiliki 81 persen penguasaan bola, 29 percobaan dengan sembilan mengarah ke gawang.

Di seberang kubu, Granada hanya memiliki lima percobaan mencetak gol dengan empat di antaranye mengarah ke gawang dan satu gol penentu yang dibuat Yacine Brahimi.

Bagi Barca, kekalahan ini untuk sementara tidak mengubah posisinya di peringkat kedua klasemen dengan 78 poin hasil 33 pertandingan. Namun, mereka berpotensi digeser Real Madrid yang saat bermain sesaat lagi.

Sementara itu, Granada kini menghuni peringkat ke-13 dengan perolehan 37 poin.

Barcelona memperoleh peluang pertama di menit ke-12 lewat Martin Montoya. Menyambut bola Adriano, Montoya dari sisi kanan, tandukannya mengenai tanah sebelum bola ditangkap Orestis Karnezis.

Hanya berselang empat menit, Granada mampu menciptakan gol pembuka. Dari umpan panjang, Brahimi melewati penjagaan Montoya sebelum melepaskan sepakan kencang untuk membobol gawang Barca. Granada 1-0 Barcelona.

Kebobolan, Barca semakin meningkatkan serangannya. Sepakan Neymar hasil crossing Montoya, sepakan pemain Brasil itu melambung tipis. Selanjutnya serangan bertubi-tubi dilancarkan Barca namun hingga babak pertama berakhir skor tidak berubah.

Di babak kedua, Barcelona tambah agresif. Bek Granada Allan-Romeo Nyom melakukan penyelamatan penting dengan menyapu bola umpan silang Adriano sebelum bisa diterima Lionel Messi di dalam kotak.

Serangan Barca kembali patah. Sepakan Cesc Fabregas hasil meneruskan sundulan Neymar bisa ditepis oleh Karnezis. Begitu pula dengan sepakan Neymar beberapa saat kemudian hanya bersarang di sisi luar gawang Granada.

Karnezis kembali menjadi momok Barca. Menyusul hadiah tendangan bebas kepada Barca, Messi mengirim bola ke sudut kanan gawang Granda yang pada akhirnya bisa dihalau oleh Karnezis.

Peluang emas lain dari Barca. Di menit ke-80, Neymar menerima crossing Sanchez. Namun, seorang pemain bertahan WBA akan tetap di garis gawang untuk menyabu bola.

Di menit ke-81, Xavi hampir memecah kebuntuan. Neymar meliuk-liuk di kotak sebelum melepaskan operan kepada Andres Iniesta yang diteruskan dengan tendangan mendatar meski masih menyamping.

Memasuki lima menit terakhir waktu normal pertandingan. Barcelona masih mencoba mencari cara untuk menembus gawang Granada meski sejauh ini masih gagal.

Di menit ke-88, Barca justru hampir kebobolan gol kedua. Namun, sepakan Youssef El Arabi yang tinggal berhadapan tidak mampu melewati Jose Manuel Pinto dan bola pantul yang disambarnya pun kemudian diamankan.

Karnizes dipaksa kembali melakukan penyelamatan penting hasil tembakan Pedro Rodriguez. Bola ditangkapnya dengan sempurna untuk menghindarkan cecaran Fabregas.

Di sisa waktu pertandingan Barca tidak mampu menciptakan gol balasan. Skor 1-0 untuk keunggulan Granada tidak berubah hingga laga bubar.

Susunan Pemain
GRANADA: Karnezis, Nyom, Illori, Foulquier, Murillo (Mainz 89'), Rico, Brahimi (Bravo 65'), Recio, Iturra, Piti (Coeff 73'), El Arabi

BARCELONA: Pinto, Montoya, Busquets (Sanchez 74'), Mascherano, Adriano (Alba 68'), Fabregas, Song, Iniesta, Pedro, Messi, Neymar

Berita Terkait: