Antonio Conte Tinggalkan Juventus

Rabu, 16 Juli 2014

Antonio Conte membuat keputusan mengejutkan. Meski menjalani musim yang sangat sukses bersama Juventus, pria 44 tahun itu menyatakan mundur sebagai pelatih Bianconeri.

Mundurnya Conte sebagai pelatih Juventus dikonfirmasi langsung oleh klub yang bermarkas di Turin itu melalui akun Twitternya, Rabu (16/7/2014) dinihari WIB. Dalam tweet tersebut disertakan juga video yang berisi pernyataan Conte soal alasan dia memutuskan menyudahi kebersamaan dengan Juventus.

"Saya ingin membuat pernyataan sebuah keputusan bersama untuk menyudahi kontrak dengan Juventus, yang mengikat kami di musim ini. Keputusan ini diambil karena saya masih ingin bertualang," sahut Conte dalam video tersebut.

Mulai dikontrak pada tahun 2011, Conte selalu mempersembahkan Scudetto buat Juventus. Termasuk gelar juara Serie A musim lalu yang membuat Gianluigi Buffon dkk menorehkan hat-trick Scudetto.

"Katakan saja kalau memenangi sesuatu di kesempatan pertama adalah hal yang sulit, di manapun Anda berada. Tak dapat dihindarkan betapa di klub penuh sejarah dan prestisius seperti Juventus selalu diwajibkan untuk menang, jadi itu bisa saja menjadi sesuatu yang sulit."

"Bagaimana pun, seseorang yang sudah membuktikan dirinya sendiri adalah seorang juara akan bisa melewati tekanan itu dam saya pikir saya sudah melewatinya," lanjut Conte.

Pada kesempatan yang sama Conte mengucapkan terima kasihnya pada fans dan manajemen klub yang terus memberikan dukungan sedari hari pertama dia datang di Juventus.

"Saya sudah mengatakan apa yang saya tahu, terima kasih yang besar untuk apa yang sudah mereka lakukan untuk saya dari tahun ke tahun, baik saat masih menjadi pemain, maupun ketika jadi pelatih."

"Yang saya inginkan dari fans adalah merasa bangga atas tiga musim yang membanggakan, kami meraih sesuatu yang bersejarah dengan tiga gelar juara serta rekor point di Serie A. Saya berterima kasih pada pemain yang sudah bekerja sama sepanjang tiga tahun, yang membantu saya menjadi pelatih juara dan membantu saya tumbuh."

"Saya berterimakasih pada Andrea Agnelli untuk memilih saya tiga tahun lalu, dalam momen yang berat buat Juventus. Saya berterima kasih pada kit staff, groundskeepers, koki, dan semua orang yang berkontribusi bersama saya membantu Juventus," terangnya.

Berita Terkait: