Penyebaran scam alias penipuan dan penyebaran virus melalui Facebook terus tumbuh dari hari ke hari. Scammer menggunakan berbagai cara dengan memanfaatkan jejaring sosial populer tersebut, kali ini dengan mengambil keuntungan dari fitur video chat.
Seperti diketahui, fitur video chat yang baru diperkenalkan Facebook direspons positif oleh sebagian besar pengguna dan membuat penasaran.
Banyak yang ingin menjajalnya dan membagi informasi kepada teman-teman soal fitur ini. Nah, seperti biasanya momentum seperti ini dimanfaatkan penjahat cyber untuk melancarkan aksinya.
Firma keamanan internet dan komputer Sophos melaporkan bentuk scam kali ini menampilkan fitur video chat terlihat sebagai sebuah aplikasi. Selanjutnya, ia akan mengelabui pengguna agar menyetujui aplikasi itu.
Dikutip dari Naked Security, Minggu (10/7/2011), aplikasi ini nantinya akan menanyakan informasi personal pengguna sehingga scammer bisa memposting pesan di wall dan mengirimkan spam ke teman-teman Anda.
"Jika Anda melihat postingan di wall yang mengarahkan Anda pada link 'Enable video calls', jangan mengkliknya. Beritahukan teman-teman Anda bahwa postingan di wall itu jebakan," pesan Sophos.
Beberapa pekan ini pengguna internet memang tengah dihebohkan dengan kehadiran fitur-fitur baru jejaring sosial. Tak heran, scammer berupaya memanfaatkan situasi ini. Selain scam video call, sebelumnya Sophos juga mendeteksi adanya bentuk jebakan berupa undangan membuat akun Google+ palsu.
Waspadai Scam Video Chat Facebook
Minggu, 10 Juli 2011
Berita Terkait:
Teknologi
- Blackberry Messenger Tutup 31 Mei 2019
- Daniel Zhang Pengganti Jack Ma di Alibaba
- Jack Ma Pensiun dari Alibaba
- Daftar HP Yang Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp Mulai Januari 2018
- Kevin Systrom Pencipta Aplikasi Instagram
- Jan Koum Pencipta Aplikasi WhatsApp
- Pavel Durov Pencipta Aplikasi Telegram
- Aplikasi Chat Telegram Diblokir di Indonesia
- Tips Atasi BBM Lambat dan Lemot
- Cara Buat Status Gambar & Video di Whatsapp
- Samsung Jelaskan Mengapa Galaxy Note 7 Rawan Terbakar
- Mobil Hangus Terbakar Karena Samsung Galaxy Note 7 Meledak
- Yahoo Resmi Dijual ke Verizon senilai Rp65 triliun
- Pokemon Go Dirilis Saham Nintendo Naik Lebih dari 50%
- WhatsApp Bisa Kirim File PDF, DOC, PPT, XLS
- Tips Menghemat Baterai iPhone / iPad / iOS
- Tips Menghemat Baterai Smartphone Android
- Tips Menghapus Beban Memori di Whatsapp
- Whatsapp Bisa Tulis Huruf Tebal, Miring, Coret
- Alibaba Akuisisi Lazada
- WhatsApp Gratis Selamanya
- Gadis Ini Punya 'Tato' iPhone di Paha
- Powerbank Untuk Laptop
- YouTube Gaming Android Bisa Streaming Game Mobile
- Teknologi Tempat Tidur Super Gila
Internet
- Daniel Zhang Pengganti Jack Ma di Alibaba
- Jack Ma Pensiun dari Alibaba
- Yahoo Resmi Dijual ke Verizon senilai Rp65 triliun
- Alibaba Akuisisi Lazada
- Diprotes, Facebook Hapus Emoticon 'Gemuk'
- Google Now Makin Pintar, Bisa 'Kawinkan' 40 Aplikasi
- Pemerintah China Blokir Line dan KakaoTalk
- Gmail Tambah 13 Bahasa Baru
- Di Indonesia Nyoblos Pakai Paku, AS Gunakan Tablet
- Facebook Akuisisi WhatsApp Rp188triliun
- Bakrie Beli Saham Path Rp 304 Miliar
- Winamp Resmi Mati
- Google Terjun Ke Dunia Televisi
- Curi Foto di Twitter Denda Rp14 M
- Google Sampaikan Ciuman Jarak Jauh
- Pentolan Anonymous Divonis 10 Tahun Penjara
- Ditipu Jenderal Gadungan, Wanita Ini Rugi Rp 500 Juta
- 2015, Google Tarik Dukungan Chrome untuk Windows XP
- Google Maps Persatukan Keluarga Setelah Terpisah 25 Tahun
- Annie, 'Wanita Cantik' Yang Mematikan
- Skype Kini Bisa Ngobrol Langsung dari Inbox Outlook
- Sudah Meninggal, Nenek Ini Hidup di Google Street View
- Facebook Mungkinkan Edit Postingan
- Demi Kenyamanan, Facebook Siap Kurangi Iklan
- Logo Baru Yahoo Lebih 'Langsing'