Nokia Melakukan PHK Terhadap 7.000 Karyawannya

Kamis, 28 April 2011

Nokia akan melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) terhadap 7.000 karyawannya dan mengalihkan pengembangan Symbian. Keputusan ini kabarnya akan menghemat pengeluaran Nokia hingga USD 1,46 miliar, untuk bisa bertahan di persaingan pasar smartphone.

Dilansir Reuters, Kamis (28/4/2011), Nokia menyebutkan, sekitar 4.000 karyawan yang di PHK sebagian besar berada di Finlandia, Denmark dan Inggris. Sementara itu, 3.000 karyawan lainnya akan di pindahkan ke perusahaan outsourcing dan kelompok konsultan Accenture, yang akan mengambil alih produk software Symbian Nokia.

Dalam kesempatan yang sama, vendor ponsel asal Finlandia ini juga memberitahukan rencana bisnis ponselnya dan telah memutuskan untuk mulai menggunakan software Microsoft daripada menggunakan platform Symbian sendiri.

"Tampaknya keputusan ini untuk menjaga fokus Nokia dan Windows Phone. Dengan demikian, ini akan membantu menghilangkan keraguan soal kemana Nokia akan 'melaju'," kata analis dari firma riset Gartner, Carolina Milanesi.

Sebelumnya, stasiun televisi nasional di Finlandia menyebutkan, kemungkinan besar ponsel Nokia berbasis Windows Phone 7 segera tersedia bagi konsumen di tahun ini.

Berita Terkait: