Inter Milan 4-0 Werder Bremen (30/09/2010)

Kamis, 30 September 2010

Samuel Eto’o seakan memberikan jawaban atas kritikan egois yang dialamatkan kepadanya. Eto’o mencetak hattrick kala Inter Milan menghancurkan Werder Bremen empat gol tanpa balas.

Bermain di San Siro, Kamis (30/09/2010), Inter Milan menunjukan karakter kuat dengan menghancurkan wakil Jerman tersebut. Pelatih Rafael Benitez memainkan barisan terbaiknya, termasuk Eto’o yang diplot sebagai striker tunggal, menyusul cedera yang dialami Diego Milito.

Pada 20 menit awal pertandingan, kedua tim sebenarnya sama-sama memperagakan permainan terbuka dan saling menekan. Bremen dengan bomber Hugo Almeida membuat barisan belakan tuan rumah cukup sibuk.

Philippe Coutinho membuka peluang di menit enam. Sundulannya menyambut umpan silang Jonathan Biabiany masih belum menemui sasaran. Benitez pun harus menunda kegembiraannya.

Dua menit berselang Inter kembali memperoleh peluang. Diawali pergerakan Coutinho yang menyodorkan bola kepada Eto’o. Striker asal Kamerun itu meneruskan kepada Wesley Sneijder yang langsung menchip bola. Hanya, usaha Sneijder ini masih bisa diselamatkan kiper Tim Wiese.

Peluang bagus juga dimiliki Bremen di menit 19. Sebuah crossing matang mengarah kepada Almeida, yang langsung disambut striker asal Portugal itu dengan sebuah tendangan voli. Sayang, usaha Almeida ini diantisipasi oleh Julio Cesar.

Publik San Siro akhirnya bergemuruh di menit 20, setelah Eto’o membuka skor menjadi 1-0. Esteban Cambiasso merebut bola dari Daniel Jensen, sebelum mengirimkan bola daerah kepada Eto’o dan langsung berhadapan dengan Wiese. Dengan mudah Eto’o menaklukan Wiese.

Enam menit selanjutnya Eto’o membuktikan kualitas sebagai striker berkelas dunia. Mengejar bola lambung, Eto’o mampu mengontrol bola sulit tersebut sebelum melepaskan tendangan dan merobek gawang Bremen.

Nerazzurri bermain layaknya juara, penuh ketenangan dan menguasai lapangan tengah. Kombinasi pergerakan Coutinho, Sneijder dan Eto’o membuat pertahanan Bremen menjadi kacau.

Game over di menit 33. Pertandingan mutlak milik Inter Milan yang sukses mencetak gol ketiga melalui aksi Sneijder. Playmaker asal Belanda tersebut terlupakan barisan belakang Bremen, yang terlalu fokus kepada Eto’o. Sneijder meneruskan umpan matang Eto’o, dengan menchip bola.

Memimpin 3-0 membuat tuan rumah bebas berkreasi dengan menyerang secara sporadis. Tapi, tidak ada gol tambahan di sisa waktu babak pertama hingga jeda turun minum.

Benitez melakukan pergantian kiper dengan memasukan Luca Castellazzi menggantikan Julio Cesar di awal babak kedua. Selanjutnya, Davide Santon juga dimainkan menggantikan Lucio di menit 61. Castellazzi juga unjuk gigi dengan melakukan beberapa penyelamatan penting.

Eto’o akhirnya menutup pertandingan dengan hattricknya di menit 81. Kembali umpan matang dari Sneijder memanjakan Eto’o yang dengan lugas memaksa Wiese memungut bola dari gawang sendiri untuk keempat kalinya.

Hasil ini membuat posisi Inter berada di puncak klasemen Grup A dengan mengoleksi empat poin. Inter unggul selisih gol dari Tottenham Hotspur yang juga meraih kemenangan 4-1 atas FC Twente.

Susunan Pemain
Inter: Julio Cesar, Maicon, Cordoba, Lucio, Chivu, Stankovic, Cambiasso, Coutinho, Sneijder, Biabiany, Eto'o.

Werder Bremen: Wiese, Silvestre, Prodl, Mertesacker, Wesley, Borowski, Bargfrede, Jensen, Marin, Arnautovic, Hugo Almeida.

Berita Terkait: