Eduardo Hanya Kebobolan Satu Kali Selama Piala Dunia 2010

Rabu, 30 Juni 2010

Eduardo adalah salah satu kiper terbaik selama perhelatan Piala Dunia 2010 dengan hanya satu gol saja yang bersarang di gawangnya. Sayang sebuah gol itu sudah cukup untuk membuat kiper Portugal angkat koper.

Portugal adalah satu dari dua tim yang lolos dari fase grup dengan catatan pertahanan terbaik yakni tak kebobolan satu gol pun satu tim lainnya adalah Uruguay di Grup A. Selain pemain bertahan, kredit terbesar tentu harus diberikan untuk sang kiper. Untuk Portugal, dia adalah Eduardo dos Reis Carvalho.

Kiper berusia 27 tahun itu sebenarnya terbilang "telat tampil". Di klubnya, Braga, Eduardo harus menanti sampai musim 2006-07, saat usianya sudah menginjak pertengahan 20, untuk bisa naik kelas ke tim senior Braga yang tampil di Divisi Satu Portugal, dari tim Braga B. Pun begitu, namanya pun niscaya belum terlalu bikin orang ngeh.

Di level timnas, Eduardo juga sebenarnya terbilang "anak baru". Dia baru mulai dipanggil Pelatih Portugal Carlos Queiroz pasca Piala Eropa 2008, untuk persiapan menuju kualifikasi Piala Dunia 2010 menghadapi Malta dan Denmark. Ketika itu pun Eduardo masih belum dipercaya tampil di bawah gawang karena kalah bersaing dari Quim.

Baru pada 11 Februari 2009 Eduardo menjalani debutnya untuk 'Samba Eropa' saat melakoni pertandingan persahabatan kontra Finlandia. Semenjak itulah Queiroz menilai Eduardo sudah matang sehingga terus-terusan mempercayakan gawang Portugal di tangan kiper dengan tinggi 1,87 meter tersebut.

Di Piala Dunia 2010, Eduardo tampil kali pertama untuk Portugal kala menghadapi Pantai Gading. Dalam laga yang berakhir 0-0 itu dia membuat satu penyelamatan, sebagaimana dicatat oleh Castrol Performance Index yang resmi dipergunakan oleh FIFA.

Pada partai kedua fase grup menghadapi Korea Utara, Eduardo kembali sukses mencegah satu gol pun masuk ke dalam gawangnya. Dia membuat empat penyelamatan dalam pesta pora 7-0 Portugal atas Korut.

Portugal kemudian menjalani laga krusial kontra Brasil di partai ketiga fase grup. Lagi-lagi Eduardo tampil gemilang dengan lima penyelamatan yang dia lakukan untuk membuat Portugal berbagi skor 0-0.

Lolos dari fase grup, Portugal berjumpa Spanyol di perempatfinal. Di partai yang dihelat di Cape Town, Rabu 30/06/2010 dinihari WIB, ini Eduardo bikin sembilan penyelamatan walau akhirnya kebobolan juga akibat ulah David Villa yang memerlukan usaha ekstra agar bisa membuat Eduardo memungut bola dari dalam gawangnya.

Berhubung tidak ada lagi gol tambahan setelahnya, satu gol itu pun cukup untuk mengantarkan Spanyol lolos. Portugal dan Eduardo, yang saat ini ada di posisi tiga kiper dengan penyelamatan terbanyak di Piala Dunia 2010 yaitu 19 saves, pun harus angkat koper. Namun, Eduardo niscaya boleh sedikit berbangga diri karena di Afrika Selatan hanya satu orang yang mampu menaklukkannya.

Berita Terkait: