Arsenal 0-1 Chelsea (24/1/2016)

Senin, 25 Januari 2016

Arsenal kehilangan posisi puncak klasemen usai dikalahkan Chelsea 0-1. Satu-satunya gol diciptakan Diego Costa, tak lama usai Per Mertesacker dikartu merah.

Menjamu Chelsea di Emirates Stadium, Minggu (24/1/2016) malam WIB, Arsenal wajib meraih angka penuh untuk kembali merebut puncak klasemen. Sebelumnya rival terdekat mereka, Leicester City, menang dan memimpin liga tiga poin di depan. Sementara Chelsea butuh kemenangan untuk memperbaiki posisi.

Laga dimulai dengan cukup menjanjikan pertarungan seru, saat kedua tim langsung bertukar serangan di awal-awal. Namun situasi berubah saat Mertesacker menerima kartu merah, usai melakukan tekel sebagai pemain outfield terakhir terhadap Costa yang berlari menghadapi Petr Cech.

Kartu merah itu membuat Arsenal kesulitan membangun serangan. Sejumlah pergantian seperti masuknya Alexis Sanchez dan Alex Oxlade-Chamberlain sempat membuat mereka menunjukkan potensi ancaman, tapi juga tak berbuah hasil.

Di sisi lain, Chelsea juga tak memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk bermain lebih agresif dan menekan. Mereka lebih banyak membiarkan Arsenal mencoba membangun serangan dan menunggu di area sendiri.

Secara keseluruhan, Chelsea sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola dengan 53%-47% seperti dicatat ESPN. Mereka melepaskan 12 tembakan dengan enam tepat sasaran. Arsenal punya sembilan upaya, hanya satu yang mengarah ke gawang.

Kekalahan ini bikin Arsenal turun ke peringkat tiga klasemen dengan nilai masih 44 dari 23 poin. Mereka tertinggal tiga angka dari Leicester dan kalah selisih gol dari Manchester City di posisi dua. Sedang Chelsea naik ke posisi 13 dengan 28 angka

Kedua tim langsung memulai dengan agresif. Arsenal menusuk lewat sisi kiri di menit kedua melalui Theo Walcott yang mengirim umpan silang ke Joel Campbell. Tapi sepakan Campbell melebar.

Chelsea balas menekan melalui Oscar di sisi kiri. Juga belum membuahkan hasil karena ditepis Petr Cech di dekat tiang gawang.

Sebuah upaya dilepaskan Mathieu Flamini saat memasuki menis ke-10. Tapi cuma melenceng ke kiri.

Chelsea berupaya menekan Arsenal sampai ke pertahanannya sendiri. Hal ini memaksa Arsenal memainkan bola-bola langsung ke depan.

Sebuah tekanan Chelsea berbuah kesempatan di menit ke-15. Mulanya Fabregas melepaskan umpan silang ke kotak penalti, yang kemudian diamankan barisan pertahanan Arsenal. Tapi bola gagal disapu dengan sempurna dan diserobot Willian, yang mengarahkan tendangan. Upayanya masih tepat mengarah ke Cech.

Arsenal mendapatkan petaka di menit ke-18. Garis pertahanan tinggi bek mereka ditembus oleh umpan terobosan Willian ke Diego Costa, yang berlari mendahului Per Mertesacker.

Tertinggal, Mertesacker lantas melakukan tekel yang membuat Costa terjatuh. Wasit pun menghadiahinya kartu merah langsung karena dinilai menggagalkan peluang langsung Costa beradu satu lawan satu dengan Cech.

Lima menit dari kartu merah, Chelsea memetik keunggulan. Mulanya mereka menekan dari kiri dengan umpan silang Nemanja Matic, tapi gagal. Bola berpindah ke kanan di posisi Branislav Ivanovic.

Ivanovic mengirimkan umpan silang ke tiang dekat dan gagal dibaca dengan sempurna oleh Laurent Koscielny yang berdiri agak jauh dari gawang. Bola kemudian disambut sontekan Diego Costa, yang memenangi duel dengan Gabriel Paulista.

Chelsea menyerang lewat tengah melalui aksi Cesc Fabregas di menit ke-32. Kali ini sepakan Fabregas bisa diblok.

Tak lama kemudian Arsenal menunjukkan potensi ancamannya, meski bermain dengan pemain lebih sedikit. Di sisi kiri, Walcott bertukar umpan dengan Nacho Monreal dan merangsek ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan yang melebar. Belakangan wasit meniup peluit tanda offside.

Di menit ke-42, Chelsea membangun serangan berbahaya di sisi kanan. Willian sempat menahan bola sebelum menyodorkannya ke Costa yang berlari di tengah. Costa mengontrol bola agak jauh untuk melewat kerumunan bek Arsenal dan mengakhiri tusukan dengan tendangan keras. Bisa dihalau oleh Cech.

Dari sepak pojok yang tercipta, Chelsea kembali mendapatkan peluang. Umpan lambung disambut sundulan Ivanovic mengarah ke pojok kanan gawang. Beruntung bagi Arsenal ada Monreal berdiri di garis gawang dan menyapu bola.

Arsenal punya peluang bagus di akhir babak pertama ketika Aaron Ramsey memainkan umpan lambung ke Flamini yang tak terkawal di tengah kotak penalti. Tapi sontekan Flamini gagal mengancam gawang Chelsea karena melambung jauh dari gawang.

Meski unggul jumlah pemain, Chelsea tak memanfaatkannya untuk memulai paruh kedua dengan menekan agresif. Mereka cenderung membiarkan Arsenal memainkan bola dan menunggu di area sendiri.

Arsenal beberapa kali mencoba membangun serangan, tapi kesulitan masuk ke dalam kotak penalti. Untuk menambah daya gedor, Arsenal lantas memasukkan Alexis Sanchez yang sebelumnya absen karena cedera untuk menggantikan Joel Campbell.

Sebuah kesempatan didapatkan Arsenal di menit ke-63 dari bola mati, setelah Ramsey dilanggar. Bola umpan lambung Oezil gagal dijangkau Thibaut Courtois, yang diikuti kemelut di dalam kotak penalti Chelsea. Sepakan Alexis luput, sementara upaya dari Gabriel terhalang kerumunan bek.

Chelsea punya peluang di menit ke-70. Fabregas melakukan sebuah percobaan tak jauh dari kotak penalti, hanya saja tendangan kerasnya bisa diantisipasi oleh Cech.

Arsenal beberapa kali melakukan tusukan melalui kedua sisi. Tapi berulang kali pula kandas, antara umpan terakhir yang kurang sempurna atau penyelesaian akhir yang tak maksimal.

Chelsea sendiri malah buang-buang peluang di penghujung laga. Mereka sempat punya kans amat terbuka saat Hazard dan Remy menghadapi Gabriel sendirian. Tapi Remy gagal mengontrol bola hasil umpan Hazard dengan sempurna sehingga diserobot.

Tak lama berselang giliran Willian mendapatkan ruang tembak bebas di kanan, tapi sepakannya melebar ke kiri gawang. Laga berakhir tanpa gol lain.

Susunan pemain:

Arsenal: Cech, Bellerin, Mertesacker, Koscielny, Monreal, Flamini, Ramsey, Campbell (Alexis 57'), Ozil, Walcott (Chamberlain 75'), Giroud (Gabriel 22')

Chelsea: Courtois, Ivanovic, Zouma, Terry, Azpilicueta, Mikel, Matic, Willian, Fabregas, Oscar (Hazard 76'), Costa (Remy 68')

Berita Terkait: