Arsenal gagal meraih hasil maksimal untuk semakin mengokohkan posisinya di puncak klasemen Premier League. Bertanding di Emirates Stadium, The Gunners dipaksa bermain imbang 1-1 saat menjamu Everton.
Minggu (8/12/2013) malam WIB, Arsenal punya kesempatan untuk makin menjauhkan jarak dengan pesaingnya di puncak klasemen Liga Inggris. Namun Everton yang datang bertamu tampil impresif dan memberikan perlawanan sengit, dan membuat kedua tim akhirnya menyudahi pertandingan dengan skor imbang 1-1.
Mesut Oezil lebih dulu membuat Arsenal memimpin lewat gol yang dia lesakkan di menit 80. Namun dalam tempot sekitar dua menit tim tamu bisa menyamakan kedudukan, adalah Gerard Deulofeu yang membuat 'Gudang Peluru' harus puas dengan tambahan satu poin di pekan ke-15 ini.
Dari klasemen sementara, anak didik Arsene Wenger kini masih bertahan di posisi teratas dengan poin 35. Mereka unggul lima angka atas Liverpool yang menguntit di bawahnya.
Sementara bagi Everton, hasil ini juga membuat mereka tak beranjak dari posisi lima klasemen dengan poin 28. Skor 1-1 melanjutkan rangkaian hasil imbang yang didapat Everton setelah beberapa hari lalu berhasil dapat tiga angka dari kandang Manchester United dan menghancurkan Stoke City pekan lalu.
Arsenal tak bisa leluasa mendominasi pertandingan dan menciptakan peluang-peluang di babak pertama. Everton, yang tengah pekan lalu menang 1-0 di kandang Manchester United, berhasil mengimbangi The Gunners dengan permainan menekan bertempo tinggi.
Kedua tim sama-sama bermain menyerang dan menciptakan peluang. Namun tidak ada yang berujung gol.
Arsenal baru punya dua peluang emas bikin gol jelang berakhirnya babak pertama. Yang pertama adalah saat Olivier Giroud lolos dari jebakan offside di dalam kotak penalti dan tinggal berhadapan dengan Tim Howard di menit 43. Tak ada gol tercipta, Howard melakukan penyelamatan gemilang untuk menghalau bola masuk ke gawangnya.
Semenit berselang gantian Aaron Ramsey dapat kesempatan berduel satu lawan satu dengan Howard. Tapi sepertihalnya Giroud, Ramsey juga gagal menceploskan bola ke gawang.
Memasuki babak kedua Arsenal berhasil menguasai permainan. Tampil lebih baik, The Gunners berhasil menciptakan banyak peluang dan terus menggedor pertahanan tamunya terutama di menit-menit awal.
Enam menit babak kedua berjalan, Arsenal menciptakan peluang pertamanya bikin gol.Menerima umpan dari Oezil, Wilshere langsung mengirimnya ke muka kotak penalti. Di sana Santi Cazorla berhasil menyundul bola, namun tandukannya kurang bertenaga sehingga mudah ditangkap Tim Howard.
Di menit 56 Howard kembali membuat penyelamatan di bawah mistarnya. Dapat umpan dari Gibbs dalam posisi tak terkawal di tiang jauh, tendangan voli Ramsey ditepis keluar lapangan oleh kiper asal Amerika Serikat itu.
Pienaar! Lebih banyak ditekan, Everton malah nyaris bikin gol duluan di menit 67. Tendangan Piennar dari luar kotak penalti berhasil ditinju Szczesny menjauh dari gawangnya.
Arsenal kemudian punya dua peluang beruntun di menit 72. Yang pertama saat tendangan Matthieu Flamini masih melebar dari sasaran, berikutnya adalah melalui Giroud yang upayanya terhalau barisan belakang Everton.
Di menit 80 kebuntuan Arsenal akhirnya pecah. Tandukan Theo Walcott d dalam kotak penalti gagal disambar Giroud. Namun Oezil yang berdiri di belakanya bethasil menyambar bola dan memasukkannya ke gawang. Arsenal 1-0 Everton.
Kegembiraan pendukung tuan rumah tak bertahan lama karena di menit 84 Everton bisa menyamakan kedudukan. Masuk sebagai pemain pemgganti, tendangan keras Deulofeu tak kuasa dihalau kiper Szczesny. Everton berhasil menyamakan kedudukan.
Di sisa menit pertandingan, tensi pertandingan terus bertambah tinggi. Everton punya kesempatan membalikkan keadaan saat tendangan Lukaku masih melayang tinggi di atas sasaran. Sementara peluang terakhir Giroud melalui tendangan keras di luar kotak penalti dimentahkan tiang gawang.
Susunan Pemain
Arsenal: Szczesny, Jenkinson, Mertesacker, Koscielny, Gibbs, Arteta, Wilshere (Tomas Rosicky), Ramsey ('68 Mathieu Flamini), Ozil, Cazorla ('68 Theo Walcott), Giroud
Everton XI: Howard, Coleman, Jagielka, Distin, Oviedo, McCarthy, Barry, Mirallas ('70 Gerard Deulofeu), Barkley ('90Steven Naismith), Pienaar ('71 Leon Osman), Lukaku
