Meskipun saat itu Fergie-sapaan akrab Ferguson baru berusia 16 tahun, namun kejadian itu sudah membuat setiap orang yang mendengar kejadian itu akan menjadi miris dan itu sangat menyedihkan sekali.
“Saya sudah terpengaruh sejak saya masih muda. Ini adalah waktu yang menyedihkan,” ungkap Ferguson pada perayaan yang ke-55 atas kejadian itu seperti disitat Soccerway, Rabu (6/2/2013).
“Bagi banyak orang mungkin itu insiden sudah lama terlupakan, tapi bagi orang seperti saya itu adalah kejadian yang saya kenang, anda tidak akan melupakannya,” lanjut Fergie.
Kejadian itu memang benar-benar tidak bisa dilupakan begitu saja oleh Sir Alex. Menurutnya itu adalah insiden yang menyedihkan di mana sekumpulan pemain hebat mengalami musibah.
“Ini adalah kelompok yang fantastis, pemuda yang ditakdirkan untuk menjadi besar dan terjadi tragedi yang merenggut nyawa mereka,” papar pelatih 71 tahun itu.