Pemain klub Pitea bernama Victor Brannstorm menjaringkan gol ketika pertandingan baru berjalan empat menit kala melawan Umedalen di Divisi Dua Utara Swedia. Namun, tiba-tiba Brannstorm terduduk dan tergeletak di lapangan.
Tim medis dan tiga ambulans yang datang beberapa saat kemudian langsung dikerahkan untuk membawa Brannstorm ke Rumah Sakit Pitea. Namun, nyawa Brannstorm tidak bisa ditolong dan dia pun menghembuskan nafas terakhir rumah sakit.
“Ini sungguh sulit dimengerti. Benar-benar tragis. Ini pengalaman terberat yang pernah saya alami,” kata wakil presiden Pitea Christer Berglund seperti dikutip dari Eurosport.
Brannstorm, yang pernah bermain bagi klub elite Swedia Helsingborg, sempat gantung sepatu pada Januari lalu menyusul insiden kolaps serupa. Namun, dia kembali beraksi setelah tes menyatakan kondisinya baik-baik saja.
“Teramat sangat berat tapi kami tidak pernah memaksanya untuk kembali bermain. Victor ingin bermain bagi dirinya sendiri. Dia mau berlatih dan segalanya tampak lancar-lancar saja untuknya,” tutur Berglund.
Pihak rumah sakit menyatakan jantung Brannstorm berhenti berdetak dan akan melakukan otopsi lebih lanjut untuk menemukan penyebab pasti kematiannya.