Park telah resmi meninggalkan Manchester United. Gelandang veteran ini memutuskan menerima pinangan Queens Park Rangers yang mengontraknya selama dua tahun dengan mahar yang dirahasiakan.
Menjadi musuh United di musim depan, Park tidak lantas melupakan kenangan indahnya selama tujuh musim berkostum merah United. Dia justru akan terus menyimpan kenangan indah di Old Trafford sepanjang sisa hidupnya.
“Karier saya di United akan terus tersimpan dalam relung hati,” tutur Park saat menyampaikan salam perpisahan, seperti dikutip therepublikofmancunia, Selasa (10/7/2012).
“Merupakan suatu kebanggaan buat saya bisa menjadi bagian dari klub ini (United), untuk bisa memenangkan banyak gelar dan bermain dengan rekan setim yang spesial dan bekerja di bawah arahan pelatih terbaik,” sambungnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada setiap orang di klub. Juga kepada fans yang selama ini selalu memberikan dukungan fantastis. Saya juga akan selalu mengenang mereka (fans),” tandasnya.
Terkait keputusannya bergabung dengan QPR, Park mengaku ingin mencari tantangan baru. Selain itu, klub milik pengusaha asal Malaysia, Tony Fernandez ini juga diakuinya punya ambisi besar dalam sepakbola.
“Kini, saya akan memberikan segenap kemampuan saya untuk mengarungi tantangan baru bersama QPR,” pungkas mantan kapten Timnas Korsel berusia 31 tahun ini.