Bintang Manchester United Rio Ferdinand kini tengah menjadi sasaran kritik setelah penampilannya dalam iklan salah satu produsen rokok raksasa Indonesia menyebar di situs berbagi video YouTube di Inggris.Kendati dalam iklan itu Ferdinand lebih mempromosikan siaran sepakbola yang disponsori sang produsen rokok, hal ini dianggap bertentangan dengan pernyataan bek United sebagai pendukung kampanye UNICEF untuk anak-anak. Demikian diberitakan Guardian.
Chief executice untuk grup anti rokok Ash, Deborah Arnott, mengklaim kesepakatan sponsor seperti itu sudah dilarang di Inggris karena dikhawatirkan bakal mempromosikan rokok kepada anak-anak. Arnott pun mengimbau Ferdinand untuk melepaskan diri dari produsen rokok itu, mengingat hubungan dekatnya dengan UNICEF.
“Rio selalu berbicara mengenai ‘mengutamakan kepentingan anak-anak’ ketika dia menulis tweet untuk UNICEF, tapi dia harus membuktikan ucapannya itu,” ujar Arnott.
“Lebih dari sepertiga remaja 15 tahun di Indonesia merokok dan tingkat merokok di kalangan anak muda di sana meningkat enam kali lipat sejak 1995.”
“Rio diperkirakan bernilai £40 juta dan memiliki penghasilan lebih dari £100 ribu per pekan; apakah dia benar-benar perlu melakukan [promosi] ini? Saya harap kini dia kini menyadari apa yang telah dia lakukan dan segera meminta maaf.”
