Valentino Rossi Masih Harus Kerja Keras

Senin, 18 Juli 2011

Valentino Rossi tampil cukup baik di MotoGP Jerman. Namun, karena belum sreg dengan motor Ducati-nya, dia pun masih harus terus bekerja keras di seri-seri berikutnya.

Hasil buruk di kualifikasi memaksa Rossi memulai balapan di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7/2011), dari posisi ke-16. Yang ada di belakangnya cuma Sylvain Guintoli, pembalap Pramac Ducati yang menggantikan Loris Capirossi.

Meski posisi start-nya sangat tidak menguntungkan, Rossi tak menyerah begitu saja. Dia berusaha keras untuk menyalip sebanyak mungkin pembalap di depannya.

Usaha Rossi cukup berhasil setelah dia bisa merangsek ke papan tengah. Namun, saat mencoba merebut posisi ketujuh, perlawanan sengit datang dari Alvaro Bautista, Nicky Hayden, dan Colin Edwards. Rossi akhirnya harus puas finis di posisi kesembilan.

"Saya tak bisa finis sebelum sisa kelompok bertarung untuk tempat ketujuh. Dan para pembalap top memang sangat cepat," aku Rossi kepada La Gazzetta dello Sport.

"Penampilan kami mengecewakan karena saya tak mampu membuat perbedaan pada motor ini. Kami harus menemukan cara untuk menyelesaikan masalah ini. Kami harus fokus dan terus bekerja keras, dengan optimisme," ujar juara dunia tujuh kali kelas primer ini.

"Motor ini membutuhkan penyesuaian yang agak berbeda dan gaya membalap yang berbeda. Kami harus memahami petunjuk mana yang harus kami ikuti. Situasinya agak riskan karena kami mungkin akan bingung," papar rider 32 tahun itu.

"Yang kami butuhkan sekarang adalah waktu untuk mengembangkan Ducati seperti yang saya inginkan. Mari berharap untuk yang terbaik," tutupnya.

Berita Terkait: