Tato di Tangan Selamatkan Widy Vierra

Minggu, 17 Juli 2011

Setelah sempat menghilang usai menjadi korban dari dugaan tindak pelecehan seksual yang menimpa dirinya, vokalis band Vierra. Widy, akhirnya bersedia bercerita soal kasus tersebut.

Widy yang ditemui bersama kuasa hukumnya, Minola Sebayang di Polres Jakarta Selatan, Jumat (15/7), baru saja menjalani pemeriksaan atas kasus tindakan tidak menyenangkan yang terjadi pada 6 Juli 2011 selama 5 jam.

"Tadi di dalem aku mesti mengingat semua kejadian saat itu. Sekarang sih kondisi saya kacau balau, pengen istirahat dulu aja. Kalo kemarin liburan emang direncanakan sudah lama," bebernya.

Widy yang diberitakan sempat diculik pada saat dini hari itu juga membenarkan bahwa dirinya tidak mengenal siapa pelaku kasus tersebut. Dia juga meluruskan mengenai desas-desus yang mengatakan bahwa pada saat kejadian dirinya sedang mabuk.

"Kalo misalkan waktu itu aku nggak sadar, nggak mungkin aku jalan sendirian, bisa melawan dan sampai berteriak-teriak agar dilepaskan, terus membuka mobil dan kaki gue keluar sampe jatuh di jalan. Kejadian itu cepet dan gelap, gue pake kacamata bening. Pake kemeja putih dan celana pendek, sepatu kets. Dan itu gelap banget, jadi gak tau pelakunya," jelas Widy panjang lebar.

Dalam kesempatan tersebut, Widy juga kembali mengungkapkan bagaimana cara dirinya bisa lolos dari pelaku yang diduga naik mobil bernomor polisi B 1040 itu.

"Gue bilang 'Plis turunin gue, gue ada kerjaan, mesti ngumpul di rumah drummer jam 11. Elo tau Vierra ga? gue Widy, vokalisnya' terus abis itu yang ngomong orang yang sadar dan nanya 'Apa yang bisa lo buktiin, mana tato kanan lo?' ya gue tunjukkin tato yang benernya di sebelah kiri itu. Akhirnya gue diturunin dan dia minta maaf," pungkasnya.

Ditanya apakah dirinya sempat menangis dalam kejadian tersebut, Widy mengaku tidak menangis. Dia merasa begitu bingung dan campur aduk saat itu sehingga enggan untuk mengingat kembali.

"Males buat inget ulang. Aku jadi nyalahin diri sendiri. Apalagi pas curhat, jadi sedih. Suka memeluk mama karena sedih," tambahnya mantan kekasih vokalis Killing Me Inside ini.

Berita Terkait: