Facebook tidak suka jika situsnya menjadi tempat promosi kompetitornya. Seorang web developer terkena getahnya. Facebook memblokir akun Facebooknya karena memajang kampanye iklan untuk profile Google+ miliknya.
Michael Lee Johnson, web developer tersebut, menemukan cara yang cerdik untuk memperluas circle pertemanannya di Google+. Melalui akun Facebook miliknya, dia 'beriklan' meminta teman-teman menambahkannya ke circle Google+ mereka.
Ide ini memang menyenangkan dan tentu memudahkan Johnson. Tapi Facebook tidak senang akan hal ini dan langsung menarik 'iklan' tersebut.
"Baru-baru ini saya memajang iklan Google+ di Facebook. Namun Facebook kemudian menariknya dan menangguhkan akun saya," kata Johnson di halaman Google+ miliknya.
Dikutip dari IBTimes, menurut Term of Service Facebook, mereka berhak menarik iklan atau bentuk kampanye apapun yang mempromosikan produk kompetitor.
"Akun Anda telah dinonaktifkan. Semua bentuk iklan dihentikan dan tidak diizinkan untuk dipasang lagi di situs kami. Secara umum, kami menonaktifkan sebuah akun jika ada banyak iklan yang melanggar aturan Terms of Use and Advertising. Mohon maaf kami tidak dapat menyebutkan bentuk pelanggaran tersebut secara spesifik. Jika ada pertanyaan, silakan melihat tuntunan Terms of Use and Advertising," demikian pesan dari Facebook yang tampil di akunnya.
Pesan tersebut diposting ulang oleh Johnson di halaman Google+ miliknya dengan tambahan,"P.S: Facebook - Kau menyebalkan."
Facebook Tidak Izinkan Iklan Google+
Senin, 18 Juli 2011
Berita Terkait:
Teknologi
- Blackberry Messenger Tutup 31 Mei 2019
- Daniel Zhang Pengganti Jack Ma di Alibaba
- Jack Ma Pensiun dari Alibaba
- Daftar HP Yang Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp Mulai Januari 2018
- Kevin Systrom Pencipta Aplikasi Instagram
- Jan Koum Pencipta Aplikasi WhatsApp
- Pavel Durov Pencipta Aplikasi Telegram
- Aplikasi Chat Telegram Diblokir di Indonesia
- Tips Atasi BBM Lambat dan Lemot
- Cara Buat Status Gambar & Video di Whatsapp
- Samsung Jelaskan Mengapa Galaxy Note 7 Rawan Terbakar
- Mobil Hangus Terbakar Karena Samsung Galaxy Note 7 Meledak
- Yahoo Resmi Dijual ke Verizon senilai Rp65 triliun
- Pokemon Go Dirilis Saham Nintendo Naik Lebih dari 50%
- WhatsApp Bisa Kirim File PDF, DOC, PPT, XLS
- Tips Menghemat Baterai iPhone / iPad / iOS
- Tips Menghemat Baterai Smartphone Android
- Tips Menghapus Beban Memori di Whatsapp
- Whatsapp Bisa Tulis Huruf Tebal, Miring, Coret
- Alibaba Akuisisi Lazada
- WhatsApp Gratis Selamanya
- Gadis Ini Punya 'Tato' iPhone di Paha
- Powerbank Untuk Laptop
- YouTube Gaming Android Bisa Streaming Game Mobile
- Teknologi Tempat Tidur Super Gila
Internet
- Daniel Zhang Pengganti Jack Ma di Alibaba
- Jack Ma Pensiun dari Alibaba
- Yahoo Resmi Dijual ke Verizon senilai Rp65 triliun
- Alibaba Akuisisi Lazada
- Diprotes, Facebook Hapus Emoticon 'Gemuk'
- Google Now Makin Pintar, Bisa 'Kawinkan' 40 Aplikasi
- Pemerintah China Blokir Line dan KakaoTalk
- Gmail Tambah 13 Bahasa Baru
- Di Indonesia Nyoblos Pakai Paku, AS Gunakan Tablet
- Facebook Akuisisi WhatsApp Rp188triliun
- Bakrie Beli Saham Path Rp 304 Miliar
- Winamp Resmi Mati
- Google Terjun Ke Dunia Televisi
- Curi Foto di Twitter Denda Rp14 M
- Google Sampaikan Ciuman Jarak Jauh
- Pentolan Anonymous Divonis 10 Tahun Penjara
- Ditipu Jenderal Gadungan, Wanita Ini Rugi Rp 500 Juta
- 2015, Google Tarik Dukungan Chrome untuk Windows XP
- Google Maps Persatukan Keluarga Setelah Terpisah 25 Tahun
- Annie, 'Wanita Cantik' Yang Mematikan
- Skype Kini Bisa Ngobrol Langsung dari Inbox Outlook
- Sudah Meninggal, Nenek Ini Hidup di Google Street View
- Facebook Mungkinkan Edit Postingan
- Demi Kenyamanan, Facebook Siap Kurangi Iklan
- Logo Baru Yahoo Lebih 'Langsing'