Kendati sudah terbilang veteran, para legendaris basket NBA masih cukup tangguh. Terbukti, tim USA Legend mampu menundukkan tim NBL Indonesia dengan perbedaan poin sangat jauh, 130-90.
Dalam pertarungan bertajuk Flexi NBL Indonesia Challenge 2011 di Hall A Gelora Bung Karno, Senayan, Rabu (22/6/2011), tim legendaris USA diperkuat sejumlah mantan bintang NBA seperti Cedric Ceballos, Clifford Robinson dan Dale Ellis. Sedangkan tim NBL Indonesia antara lain menggiring Denny Sumargo, Dimaz Muharri dan Oki Wira Sanjaya.
Laga, yang turut disaksikan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Mallarangeng, terlihat sangat menghibur. Bukan hanya permainan yang disuguhkan, tapi juga karena tingkah sejumlah legendaris NBA yang mengundang tawa.
Usia rupanya bukan hambatan bagi tim USA Legends, yang unggul di 10 menit kuarter pertama 36-22. Sedangkan Denny Sumargo tampil impresif dengan mencetak 10 poin, yang tiga di antaranya tembakan tiga angka.
Kuarter kedua, Ceballos mencetak 9 poin untuk mengantarkan keunggulan USA Legends 68-43. Jawara Slam Dunk 1992 juga kerap mengerjai wasit, lantaran meladeni penonton di belakang ring yang hendak mengambil gambarnya.
Performa USA Legends di kuarter ketiga kian tak terbendung, di mana NBL Indonesia jauh tertinggal 62-99. Lagi, Ceballos mencetak poin terbanyak, 8 poin.
'Ulah' Ceballos tak berhenti sampai di situ. Pria 41 tahun ini mendadak menjadi pemain 'naturalisasi' NBL Indonesia, saat kuarter keempat tersisa 2 menit. Pemain NBA All-star 1995 inipun turut mempersembahkan 4 poin, meskipun tak mampu menghindari kekalahan NBL Indonesia, 90-130.