Keluhan Jose Mourinho terkait jadwal Real Madrid yang terlalu rapat kembali memicu komentar. Kali ini datang dari legenda Barcelona, Johan Cryuff.
Hasil seri yang didapat dalam lawatannya ke markas Deportivo La Coruna akhir pekan lalu membuat Madrid gagal mendekati Barca. Kini Los Blancos tertinggal tujuh poin dari rival abadinya itu yang meraja di klasemen sementara.
Mourinho yang amat kesal dengan hasil tidak memuaskan itu melontarkan komentar yang mengeluh soal jadwal. The Special One menilai, pasukannya bisa saja memetik kemenangan jika bertanding mundur sehari.
Tak ayal komentar tersebut lantas mendapat balasan dari pihak Barca yang menjadi pesaing utama Los Merengues dalam perebutan gelar. Pedro Rodriguez dan Presiden Barca Sandro Rosell pun telah menegaskan yang intinya tidak ada masalah dengan jadwal yang ada.
Cruyff turut angkat bicara soal ini. Mantan pemain dan pelatih Los Cules ini menilai kalau jadwal tidak ada pengaruhnya dengan Madrid, namun justru gaya permainan mereka sendiri yang membuat para pemainnya lebih cepat lelah.
"Barcelona memiliki problema lebih sedikit dengan bermain dua laga dalam sepekan. Perbedaan terbesar di antara mereka adalah gaya permainan dan ini alasan mengapa Madrid kesulitan di dalam jadwal padat," analisa Cruyff kepada El Periodico de Catalunya.
"Barcelona selalu mendominasi laga-laganya dan punya penguasaan bola yang besar. Di sisi lain, Real Madrid lebih melelahkan karena mereka selalu memenangi bola yang jauh dari gawang lawan. Itu berarti mereka harus lebih banyak berlari. Baik ketika menyerang maupun saat bertahan.
Cruyff lantas menyoroti kegagalan menang Madrid dari Deportivo. Menurut dia, itu adalah kesalahan Cristiano Ronaldo dkk. sendiri padahal mereka bermaterikan pemain-pemain hebat.
"Madrid seharusnya bisa menang mudah dari Deportivo. Mereka punya beberapa pemain kelas satu dan selalu menciptakan banyak peluang," sambung dia.
"Bagaimana pun, selalu ada moment di mana pemain kelelahan dan ketika Anda membayar harga akibat kelebihan bekerja di pertandingan-pertandingan sebelumnya," demikian Cruyff seperti diwartakan ESPN Star.
