Kostum Inter Milan 2010/2011

Kamis, 19 Agustus 2010

NIKE, Inc. hari ini memperkenalkan kostum klub Inter Milan yang menampilkan pendekatan rancangan baru yang dimaksudkan untuk meningkatkan performa, tetapi pada saat yang bersamaan, mengurangi dampak buruknya terhadap lingkungan. Kostum baru ini menonjolkan nilai-nilai tradisi Inter Milan yang unik dengan grafis tradisionalnya dalam rancangan kostum yang ringan dan memanfaatkan kain daur-ulang.

Kostum baru ini mencerminkan inovasi desain dan detil terbaik yang dituntut oleh para pemain sepakbola kelas elit. Kombinasi dari sumber bahan yang bisa didaur-ulang, rancangan estetik yang baru dan penghormatan akan sejarah klub Inter yang kaya, telah menetapkan standar baru untuk pembuatan kostum klub ini.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah klub ini, kaus barunya dibuat seluruhnya dari poliester daur-ulang, di mana tiap kausnya dibuat dari 8 botol air, yang didapatkan dari Tempat Pembuangan Akhir di Jepang dan Taiwan. Botol-botol ini dibersihkan dan diproses menjadi butiran kecil, dilelehkan menjadi benang dan dianyam menjadi bahan kostum. Proses pembuatan baru ini mampu mengurangi energi sebesar 30% jika dibandingkan dengan pembuatan poliester secara tradisional.

Dengan proses pembuatan yang baru ini, Nike telah mendaur-ulang sekitar 13 juta botol plastik, dengan total sekitar 254,000 kg limbah poliester, yang membutuhkan waktu sampai 500 tahun jika diurai secara alami. Tiap botol yang didaur ulang untuk pembuatan kostum ini, jika dijejer panjangnya bisa mencapai 3.000 km atau sepanjang 29 sepakbola.

Kostum baru ini membantu para pemain untuk menjaga suhu tubuh yang optimal serta tetap kering dan sejuk, dengan demikian mereka bisa bermain dengan kemampuan penuh. Kain Nike Dri-FIT yang baru 13% lebih ringan dari sebelumnya, membantu menguapkan kelembaban, dengan cara menyerap keringat keluar ke permukaan, dan juga meningkatkan kemampuan kaus untuk bernafas sebanyak 7% dari versi sebelumnya. Zona ventilasi yang terdapat pada tiap sisi kaus, di bawah karet celana dan dekat pangkal tulang punggung di celana pendeknya, secara signifikan bisa meningkatkan penyerapan udara, sehingga para pemain juga merasa lebih sejuk.

"Kami terus melakukan inovasi rancangan kostum kami bagi klub-klub elit dunia, dan pengenalan kostum baru Klub Inter Milan ini adalah saat yang membanggakan bagi Nike," kata Phil Dickinson, Direktur Kreatif Nike Global Football. “Tradisi klub yang begitu dalam telah melengkapi dengan sempurna rancangan dan proses pembuatannya yang inovatif"

Potongan kaus yang baru dan dinamis dengan struktur anyaman ganda memberikan penampilan yang lebih ramping pada para pemain. Pada saat yang bersamaan, kaus ini 10% lebih elastis dari kaus Inter Milan sebelumnya. Siluet kaus mengikuti lekuk tubuh alami untuk keleluasaan gerak dan penyerapan udara yang maksimal.

Inter Milan, yang dinobatkan sebagai juara Eropa di musim pertandingan lalu, bertekad untuk menjadi tim pertama yang menyabet gelar Seri A selama 6 kali berturut-turut dengan mengenakan kostum kandang dan tandang yang dihiasi dengan lambang-lambang dari sejarah klub dan juga kota asalnya.

Lambang ular, il biscione, terbordir dengan bangga di kedua kaus, kandang dan tandang. Merupakan lambang kota Milan sejak abad ke-13, ditampilkan pada lambang keluarga dinasti dan penguasa kota Milan.

Lambang ular yang dianggap sebagai binatang yang ganas dan berani ini, telah lama menjadi simbol kebanggaan para penggemar Inter. Lambang ini menjadi simbol klub Milan yang otentik dan sering terpampang pada bendera dan banner di Curva Nord di San Siro.

Kaus kandang yang baru memiliki kerah-V berwarna hitam, sementara garis-garis Inter yang ikonik telah berubah menjadi lebih tebal dan bergerigi, meniru bentuk sisik ular. Secara keseluruhan, kaus baru ini memiliki tampilan yang lebih gagah dan serius, dipadu dengan warna DNA Inter yang biru royal dan hitam, meniru seragam yang sukses mengantar mereka menjadi juara di tahun 1960-an. Di bagian luar kerah kaus, terdapat tulisan 'Inter', sementara di bagian dalam kaus, di balik lambang klub, tertulis 'Nerazzurri', nama julukan klub yang jika diterjemahkan berarti tim hitam biru.

Celana pendek kandang berwarna hitam dengan garis biru royal di tiap sisi. Sementara di belakang karet celana tertulis 'Inter'. Kaus kaki kandang berwarna hitam dengan garis biru royal, bertuliskan 'Inter' di betisnya.

Kaus tandang yang baru memiliki leher bundar yang timpang tindih dan berwarna putih, warna tandang tradisional klub Inter. Yang baru adalah, musim pertandingan ini, kepala il biscione terpampang di lengan kanan dengan tubuhnya yang berwarna hitam dan biru royal, melingkar sepanjang sisi kanan kaus.

Celana pendek tandang juga berwarna putih, dengan garis biru varsity di tiap sisi. Sementara di belakang karet celana tertulis 'Inter'. Kaus kaki tandang pun berwarna putih dengan dengan garis biru varsity dan hitam di bagian atas, dan tulisan ‘Inter’ di betis.

Pada musim pertandingan ini, klub-klub terkemuka tambahan, termasuk Arsenal, Manchester United dan FC Barcelona akan mengenakan kostum paling ramah lingkungan dan canggih secara teknologi dalam sejarah persepakbolaan. Jersey Diego Milito cs ini tersedia sejak tanggal 19 Juli 2010 lalu di beberapa store Nike di Indonesia.

Berita Terkait: