Seorang pemain papan atas sangat wajar jika menerima gaji di atas 100 ribu pounds per pekan. Namun bagi striker anyar West Ham United Mido, bayaran tinggi bukanlah tujuan utama. Bahkan, striker asal Mesir ini rela digaji jauh di bawah standar.
Mido baru saja menandatangani kontrak dengan West Ham hingga akhir musim, dengan status pinjaman dari Middlesbrough. Namun, tak disangka dirinya tidak menolak bayaran sebesar 1.000 pounds per pekan. Ya, nominal gaji yang lebih rendah dari tukang ledeng di Inggris.
Bahkan, tercatat sebagai bayaran terendah seorang pemain, sepanjang sejarah sepakbola. Pemilik West Ham David Sullivan menyatakan, Mido menerima kompensasi tersebut karena bagi dia harta bukanlah segalanya.
"Mido tidak ingin dikenal sebagai seorang pemain Premier League. Jadi, dia tak segan menerima bayaran 1.000 pounds per pekan," ujar Sullivan, seperti dilansir Eurosport, Rabu (3/2/2010).
"Dia kaya raya, meski usianya baru 26 tahun. Dia mengatakan pada kami kalau dia tidak butuh uang. Hanya ingin mengembangkan kemampuan di Premier League," tambahnya.
Selain Mido, Hammers juga memboyong Benni McCarthy dari Blackburn Rovers di hari terakhir bursa transfer musim dingin. Sangat berbanding terbalik karena pemain asal Afrika Selatan menerima bayaran sebesar 38 ribu pounds per pekan. Mido pun tak mempermasalahkan hal tersebut.
"Saya memang harus berkorban. Tapi, ini adalah klub hebat dan saya yakin akan melakukan yang terbaik di sini," tandas striker yang pernah bermain bersama Tottenham Hotspur dan Wigan.
