Arsenal hampir saja menelan kekalahan yang memalukan saat menjamu Barcelona di Emirates Stadium, Kamis 01/04/2010 dinihari WIB. Meski sempat tampil mengecewakan di awal babak, namun Cesc Fabregas mampu menjadi penentu untuk menyelamatkan The Gunners dari kekalahan.
Penalti dari Fabregas di lima menit jelang berakhirnya waktu normal babak kedua membuat Barca hanya mampu membawa pulang hasil imbang 2-2.
Dalam pertandingan ini Barcelona sempat lebih dulu unggul dua gol lewat aksi dari striker Barcelona Zlatan Ibrahimovic. Sedangkan Arsenal baru bisa bangkit mengejar defisit gol setelah mendapatkan sumbangan gol dari Theo Walcott.
Dalam pertandingan ini Barcelona tanpa diperkuat Iniesta di lini tengahnya. Sedangkan Thierry Henry disimpan oleh pelatih Pep Guardiola di bangku cadangan.
Di 45 menit pertama, Barca terlihat begitu nyaman dalam melakoni laga leg pertama perempat-final Liga Champions ini. Peran dari Xavi yang begitu dominan menguasai lapangan tengah membuat Barca mampu menguasai lebih banyak alur penyerangan.
Sebaliknya Fabregas yang belum terlalu pulih untuk bermain terlihat masih kalah bertarung di lini tengah. Pada 25 menit awal, Arsenal justru terlihat lebih banyak mengalami gempuran serangan dari kubu Barca.
Sayangnya, hingga akhir peluit panjang 45 menit pertama ditiup, Barca tetap tidak mampu menyarangkan gol ke gawang Arsenal.
Penantian Barca untuk bisa mendapatkan gol baru terwujud di babak kedua. Saat laga baru berjalan 25 detik, Ibrahimovic membuat kejutan. Setelah lepas dari kawalan lini belakang lawan, pemain betubuh jangkung asal Swedia ini langsung menyarangkan bola dari Pique ke gawang Arsenal.
Ketika gol pertama ini terjadi Wenger kemungkinan tak melihatnya langsung dari pinggir lapangan. Saat itu ia masih berjalan di lorong dari ruang ganti pemain. Sebaliknya Guardiola langsung merayakan gol cepat Ibra tersebut dari pinggir lapangan.
Setelah gol tercipta, Barca masih tetap terlihat dominan hingga pertengahan babak. Di menit ke-59, Ibra kembali lagi menyarangkan gol keduanya ke gawang Arsenal. Kali ini Ibra menuntaskan umpan Xavi. Setelah lolos dari jebakan offside, Ibra kemudian menggiring bola ke jantung pertahanan Arsenal, lalu menceploskannya ke gawang Almunia.
Tertinggal dua gol membuat Wenger harus memutar otak. Sebuah pergantian pemain yang jeli dilakukan oleh Wenger. Sagna ditarik keluar di menit ke-67. Sebagai penggantinya dipasang Walcott. Hadirnya pemain ini membuat irama serangan Arsenal menjadi terlihat lebih hidup. Lalu hanya dua menit setelah menjejakkan kakinya di tengah lapangan, Walcott berhasil membobol gawang Barca.
Publik tuan rumah bersorak gembira. Harapan pun terbuka. Setelah beberapa kali menekan, Arsenal akhirnya mendapatkan juga kesempatan untuk menyamakan skor.
Gol penyeimbang itu berawal dari pelanggaran yang dilakukan oleh Carles Puyol di menit ke-84. Upayanya untuk meredam pergerakan Fabregas dari belakang ternyata membuat lawannya malah terjatuh di areal terlarang. Wasit Massimo Busacca yang berdiri tak jauh dari insiden itu langsung menunjuk titik putih penalti. Puyol protes. Namun wasit malah mengganjarnya dengan kartu merah.
Sebagai algojo penalti, Fabregas menuntaskan pekerjaannya dengan sempurna. Penalti itu akhirnya tetap menjaga harapan The Gunners untuk bisa bertahan di Liga Champions sebelum bertandang ke Camp Nou pekan depan.
