Wozniacki Tuai Kritik Usai Sumpal Tubuh untuk Tirukan Serena

Rabu, 19 Desember 2012


Niat bergurau Caroline Wozniacki dengan menyumpal tubuh agar mirip seperti Serena Williams bukan cuma menuai tawa, tetapi juga kritik karena leluconnya di lapangan tenis itu disebut sebagai aksi rasialisme.

Dalam sebuah pertandingan eksebisi kontra Maria Sharapova di Brasil akhir pekan lalu, Wozniacki menyumpal baju bagian atasnya dan roknya dengan handuk untuk menirukan sosok fisik Serena.

Aksi dari kekasih pegolf Rory McIlroy itu disambut tawa para penonton, termasuk petenis putra Roger Federer yang tertangkap kamera menebarkan senyum khasnya.

Sementara Sharapova yang akan melakukan servis pun tak kuasa menahan senyum geli, walau ia harus menunda pukulannya karena Wozniacki masih repot mengurusi sempalan handuk di tubuhnya.

Aksi Wozniacki, yang kini berada di peringkat 10 dunia, mengimitasi Serena itu sendiri bukanlah yang kali pertama. Pada Desember 2011 lalu, dalam aksinya di lapangan ia juga disebutkan menyumpal tubuhnya seraya bergoyang dengan latar belakang lagu Rihanna.

"Aku sangat menyukai penonton di sini, mereka sangat hangat dan menyenangkan," kata Wozniacki usai pertandingan, seperti dikutip Fox Sports.

Tindakan Wozniacki kali ini boleh jadi mengundang tawa, tetapi ada juga kritik yang berdatangan ke arah perempuan berusia 22 tahun itu. Tindakannya disebut bernuansa rasialisme.

"Jelas-jelas rasialisme. Mengejek dan membuat gurauan dari tubuh perempuan berkulit hitam sebagai olok-olok?," tulis seorang blogger di Tumblr.

Sebuah artikel dari www.feministing.com ikut mencibir tindakan Wozniacki tersebut. Apa yang dilakukan Wozniacki, seorang perempuan berkulit putih, dengan menyumpal tubuhnya untuk menirukan Serena, yang berkulit hitam, sebagai stereotip bahwa perempuan berkulit hitam memiliki bokong besar, "itu adalah rasialis."

Salah satu cibiran lain, dengan nada lebih ringan, tertulis di situs berbagi video Youtube. "Mungkin jika ia menirukan permainan tenis Serena, ia akan lebih sering menang."

Berita Terkait: