Kodak Tuntut Apple

Rabu, 20 Juni 2012

Bagi Kodak, Apple adalah pelanggar paten terbesar yang ada di portofolio digital-capture mereka. Namun di lain sisi perusahaan Cupertino ini juga menjadi pembeli potensial paten-paten tersebut.

Eastman Kodak Co. kini memang tengah sibuk memasarkan paten. Aksi ini tak lain dilakukan untuk melakukan penggalangan dana di tengah situasi suram bisnisnya.

Akan tetapi, upaya pionir di industri fotografi itu tak berhenti hanya dengan menjual paten saja, melainkan juga melakukan tuntutan pada perusahaan yang mereka tuding telah melakukan pelanggaran paten.

Seperti disebutkan sebelumnya, Apple adalah salah satu perusahaan yang diseret ke meja hijau. Kodak dilaporkan telah mengajukan tuntutannya di Manhattan, Senin lalu waktu setempat.

Tuntutan itu dilancarkan karena masalah kepemilikan. Menurut Kodak, Apple mengklaim kepemilikan terhadap paten-paten dari proyek yang mereka kerjakan bersama pada awal tahun 1990-an, demikian seperti dikutip dari BusinessWeek, Rabu (20/6/2012).

Bukan hanya mempersoalkan Apple, nama lain turut masuk dalam tuntutan Kodak, yakni FlashPoint Technology, juga karena masalah ownership. Hal itu dianggap menghambat jalannya penjualan paten.

Kodak sendiri memiliki sebanyak 10.700 paten secara keseluruhan dan mengaku telah menjaring 20 pembeli potensial.

Menurut Reuters, penjualan paten diperlukan Kodak untuk membantu mereka melunasi hutang sebesar USD 950 juta. Uang ratusan juta ini diperlukan Kodak untuk tetap beroperasi saat bangkrut.

Berita Terkait: